Namamu indah berkerudung kemuliaan,
Namamu cantik setara dengan wajahmu,
Azizah namamu ayu dirimu,
Kamulah bidadari kecil pelengkap hati,
Malam terbentang rembulan berlayar,
Wajahmu berikan terang di setiap hari,
Wajahmu kirimkan pelangi pada senja,
Senyummu berseri bak bunga mekar pagi hari,
Dirimu indah tanpa kata,
Angin malam mengelus lembut,
Dinginnya menyeruak dalam dada,
Ku kirim nada menemani rehat malam mu,
Ku sebut namamu dalam doa, ku panggil dalam hati,
Ku kenal kamu dalam ruangan tinggi di atas,
Terasa getar dalam jiwaku,
Terbang semua hayal tak terhitung jengkal,
Di saat itulah bak mentari dirimu bersinar,
Bagiku kamu adalah oksigen,
Memberi nafas mengalir dalam darah,
Naif mungkin jika aku tak tanda tanya padamu "?????"
Secarik kertas terbakar tinta,
Bergerak karena nurani menggoreskan kalimat indah tentang kejujuran,
Ku tulis puisi ini berharap selalu menemani terbang bersamamu,
Wahai kamu bidadari kecilku Azizah Hanifatush Sabilla,
Ibarat cahaya kau memberi warna pada gelapku,
Bak merpati yang hinggap tepat di ranting hati,
Kau selalu beredar dalam mimpiku,
Angan dan ingin selalu kupanjatkan kepada-Nya,
Ku gantung tinggi berharap kamu selalu,
Azizah kamulah inspirasiku,
Azizah namamu berkalung mulia,
Wahai Azizah bidadari penghias dalam hati,
Puisi "Azizah" ku tulis saat malam larut menjelang pagi,
Wahai kamu Azizah sang cakrawala bermega putih,
Teruntuk dirimu yang berani mengetuk hati ini,
Kamulah wanita berhijab surga,
Azizah Hanifatush Sabilla.
Karya :
Rully Mardika Putra.
11-12-15 03:02
Blog ini berisi dengan artikel-artikel yang mungkin anda cari, semua yang terdapat di dalamnya memuat pesan dan ilmu yang mungkin dapat bermanfaat bagi para pembacanya. Dengan seizin Tuhan Yang Maha Esa, mudah-mudahan blog ini buka termasuk artikel sesat, maka dari itu jika ada content atau isi blog yang kurang baik, tolong beri kritik dan saran melalui email di rullysuyerz@gmail.com. Terimakasih saya ucapkan untuk segala macam feedback-nya. Salam Seni dan Budaya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar